Sabtu, 18 April 2020

Matematika wajib kelas 10

TRIGONOMETRI

         Pertemuan pertama
Tujuan pembelajaran :
1.  Siswa mampu menghitung perbandingan sisi - sisi segitiga siku - siku yang sudutnya tetap tetapi panjang sisinya berbeda
2. Siswa mampu mengidentifikasi pengertian perbandingan trigonometri pada segitiga siku - Siku
3. Siswa mampu menentukan nilai perbandingan trigonometri suatu sudut segitiga siku - siku
inus (disingkat cos), dan Tangen (disingkat tan) dari sudut A 
Materi ajar ;
 A merupakan sudut lancip, (lebih kecil dari 90o) dari sebuah segitiga siku-siku. Sinus (disingkat sin), cosinus (disingkat cos), dan Tangen (disingkat tan) dari sudut A Trigonometri merupakan sebuah cabang matematika yang berhadapan dengan sudut segitiga, contohnya seperti sinus, cosinus, dan tangen. Kali ini kita akan mempelajari tentang nilai perbandingan trigonometri dari suatu sudut. Supaya bisa mempelajari nilai perbandingan ini, kalian diharuskan untuk memahami konsep sudut ber-relasi. Untuk memahami konsep tersebut simak penjelasan berikut ini :
Pengukuran Sudut
 itu dikenal pula kebalikan dari perbandingan segitiga tersebutyang didefenisikan sebagai berikut:
MiA Berdasarkan gambar di atas dapat kita simpulkan bahwa pengukuran sudut merupakan salah satu aspek penting dalam pengukuran dan pemetaan kerangka maupun titik-titik detail. Sistem besaran sudut yang dipakai juga berbeda antara satu dengan yang lainnya. Sistem besaran sudut pada pengukuran dan pemetaan dapat terdiri dari:
  • Sistem Besaran Sudut Seksagesimal
  • Sistem Besaran Sudut Sentisimal
  • Sistem Sesaran Sudut Radian

           triDasar untuk mengukur besaran sudutnya seperti suatu lingkaran yang dibagi menjadi empat bagian, yang dinamakan kuadran yaitu Kudran I, II, III dan kuadran IV.
Untuk cara sexagesimal lingkaran dapat dibagi menjadi 360 bagian yang sama dan tiap bagiannya disebut derajat. Maka 1 kuadran dalam lingkaran tersebut = 900.
                     1o = 60’ 1’ = 60” 1o = 3600”
Misalkan A merupakan sudut lancip, (lebih ecil dari 90o) dari sebuah segitiga siku-siku. Sinus (disingkat sin), cosinus (disingkat cos), dan Tangen (disingkat tan) dari sudut A didefenisikan sebagai be Perbandingan Trigonometri Pada Segitiga Siku – Siku
Selain itu dikenal pula kebalikan dari perbandingan segitiga terng didefenisikan sebagai berikut:  Untuk definisi perbandingan trigonometri sudut siku-siku pertama adalah:

sudut lancip dari sebuah segitiga suku-siku. Kosecan (cosec), sekan (sec)dan kotangen (cotan)dari sudut A didefenisikan sebagai berikut:     Dan untuk definisi perbandingan trigonometri sudut siku-siku kedua, adalah :
Nilai Perbandingan Trigonometri Untuk Sudut – Sudut Istimewa
 sebagai berikut:
Nilai perbandingan memiliki beberapa tabel yang akan memudahkan kamu untuk menemukan hasilnya. Tabel itu sendiri memiliki 2 jenis tabel Istimewa. Ada apa saja? Yuk, perhatikan tabel di bawah ini :

Tabel perbandingan trigonometri sudut istimewa pertama :

Tabel perbandingan trigonometri sudut istimewa kedua

SelainPerbandingan Sudut dan Sudut Relasi Trinogometri l

  Perbandingan sudut dan relasi trigonometri merupakan perluasan dari definisi dasar trigonometri tentang kesebangunan pada segitiga siku-siku yang hanya memenuhi sudut kuadran I dan sudut lancip (0 − 90°). Untuk contohnya kamu bisa perhatikan gambar di bawah ini ya!  k
alikan dari perbandingan segitiga tersebutyang didefenisikan sebacai berikut:
Misalkan A merupakan sudut lancip dari sebuah segitiga suku-siku. Kosecan (cosec), sekankotangen (cotan)dari sudut A didefenisikan sebagai berikut:
Latihan soal :


Sumber : https://youtu.be/3Qy11g1Wdm8
Defenisi Perbandingan Trigonometri

Defenisi Perbandingan Trigonometri

Defenisi Perbandingan Trigonometri
Misalkan A merupakan sudut lancip, (lebih kecil dari 90o) dari sebuah segitiga siku-siku. Sinus (disingkat sin), cosinus (disingkat cos), dan Tangen (disingkat tan) dari sudut A didefenisikan sebagai berikut:


Selain itu dikenal pula kebalikan dari perbandingan segitiga tersebutyang didefenisikan sebagai berikut:
Misalkan A merupakan sudut lancip dari sebuah segitiga suku-siku. Kosecan (cosec), sekan (sec)dan kotangen (cotan)dari sudut A didefenisikan sebagai berikut:

 A merupakan sudut lancip, (lebih kecil dari 90o) dari sebuah segitiga siku-siku. Sinus (disingkat sin), cosinus (disingkat cos), dan Tangen (disingkat tan) dari sudut A didefenisikan sebagai berikut:


Selain itu dikenal pula kebalikan dari perbandingan segitiga tersebutyang didefenisikan sebagai berikut:
Misalkan A merupakan sudut lancip dari sebuah segitiga suku-siku. Kosecan (cosec), sekan (sec)dan kotangen (cotan)dari sudut A didefenisikan sebagai berikut:

 A merupakan sudut lancip, (lebih kecil dari 90o) dari sebuah segitiga siku-siku. Sinus (disingkat sin), cosinus (disingkat cos), dan Tangen (disingkat tan) dari sudut A didefenisikan sebagai berikut:


Selain itu dikenal pula kebalikan dari perbandingan segitiga tersebutyang didefenisikan sebagai berikut:
Misalkan A merupakan sudut lancip dari sebuah segitiga suku-siku. Kosecan (cosec), sekan (sec)dan kotangen (cotan)dari sudut A didefenisikan sebagai berikut:

 trigonometri pada segitiga.

A. Tujuan Pembelajaran :
Setelah selesai pembelajaran siswa diharapkan dapat :
Menghitung perbandingan sisi-sisi segitiga siku-siku yang sudutnya tetap tetapi panjang sisinya berbeda.
Mengidentifikasikan pengertian perbandingan trigonometri pada segitiga siku-siku.
Menentukan nilai perbandingan trigonometri suatu sudut pada segitiga siku-siku.

B. Metode Pembelajaran :

Kamis, 16 April 2020